Spesies
prasejarah
Punahnya spesies kerap mengkhawatirkan
kita, padahal ini bukan fenomena baru. Kematian massal sudah berkali-kali
terjadi di bumi, dan kehadiran manusia tidak membantu memperbaiki situasi.
Beberapa spesies tersebut diantaranyya adalah.....
Serigala Marsupialia
Apa ini serigala atau anjing? Hewan ini
kerap disebut serigala Tasmania atau macan Tasmania. Sebelum punah, ia
marsupialia terbesar yang carnivora. Asalnya dari Australia, dan lama bisa
ditemukan di pulau Tasmania. Tetapi pemukim dan anjing-anjingnya mendesak
spesies pemburu yang aktif di malam hari ini. Spesies ini punah di tahun
1930an. (Foto: American Museum of Natural History /J. Beckett)
Homo Floresiensis atau
"Hobbit"
Orang yang memandang dengan serius ini
ditemukan 2003 di pulau Flores, Indonesia. Tingginya tidak sampai semeter,
kira-kira setinggi tokoh karya pengarang J. R. R. Tolkien, Hobbit, jadi
dinamakan demikian. Hobbit kemungkinan berbeda dari manusia modern. Tetapi
kedua jenis ini mendiami bumi, sampai Hobbit punah 15.000 tahun lalu. (Foto:
Smithsonian’s Human Origins Program)
Brachiosaurus
Spesies
ini menghilang dari bumi 150 juta tahun lalu, dan sekarang hanya tampak dalam
film-film Hollywood. Sebagai salah satu spesies terbesar yang pernah hidup di
bumi, hewan herbivora ini pasti punya selera makan besar dan metabolisme
mengagumkan. Untuk mencapai ukuran dewasa yaitu 13 meter, hewan ini perlu
sekitar 15 tahun. (Foto: Museum für Naturkunde Berlin)
Quagga
Hewan yang tampak seperti persilangan
Antara zebra dan kuda ini adalah sejenis zebra. Tepatnya: spesies zebra dari
Afrika Selatan. Penampilannya yang tampak seperti campuran ini tidak berkaitan
dengan kepunahannya. Spesies ini banyak diburu pembuka pemukiman, dan kalah
dalam perebutan makanan dengan hewan domestik. Quagga terakhir mati 1883.
(Foto: Museum für Naturkunde Berlin)
Mamut
Rambut Wol
Agar bisa menghadapi masa es, mamut rambut
wol perlu kulit berambut tebal. Di Museum Smithonian yang bersuhu ideal, rambut
tebal tidak diperlukan. Mamut ini, yang ukurannya hampir sama dengan mamut
Afrika, punah 5.000 tahun lalu. Penyebabnya tidak asing lagi: perubahan iklim
dan manusia pemburu. (Foto: Smithsonian Institution)
Trilobit Psychopyge Elegans
Mahluk yang hidup di samudra ini dulu
termasuk kelompok binatang yang berhasil hidup selama 270 juta tahun. Tetapi
menghilang 250 juta tahun lalu akibat kematian massal. Spesies ini sekarang
'berkarir' untuk kedua kalinya, yaitu di situs lelang untuk fosil langka.
(Foto: Museum für Naturkunde Berlin)
Paraceratherium
Leluhur badak yang hidup jaman sekarang
ini berukuran lebih besar sedikit dari keturunannya. Dengan berat hingga 20
ton, pemakan tumbuhan ini butuh dedaunan dalam jumlah besar dan hidup di daerah
hutan di Asia Tengah. Ketika hutan-hutan menghilang, juga karena sebab lain,
leluhur badak ini juga punah. Itu terjadi 23 juta tahun lalu. (Foto: AMNH/D.
Finnin)
Antrodemus
Dengan foto ini, Antrodemus pasti bisa
digunakan dalam film “Jurassic Park” karya Steven Spielberg. Tapi spesies yang
hidup di bagian barat Amerika Serikat ini sudah punah 150 juta tahun lalu.
Hewan berkaki dua ini dulu berada di posisi teratas rantai makanan. (Foto:
Smithsonian Institution)
Merpati Pengembara
Ini Martha. Seekor merpati pengembara, yang diberi
nama berdasarkan istri presiden AS pertama, George Washington. Martha adalah
yang terakhir dari spesiesnya, dan mati 1914 di kebun binatang Cincinnati,
Ohio, AS. Ia berasal dari Amerika utara, tetapi menghilang dari kawasan itu
ketika manusia mulai menebangi hutan dan memburunya untuk dimakan. (Foto:
Donald E. Hurlbert, Smithsonian Institution)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar