Hewan Mengerti
Obat-Obatan
Anjing, monyet dan bahkan lebah
menggunakan obat, misalnya yang diperoleh dari tumbuhan untuk melindungi diri
dari parasit. Ilmuwan berharap, pengetahuan medis dari hewan juga berguna bagi
manusia.
1.Resep Lawan Parasit
Apa yang dilakukan monyet seperti simpanse, jika mereka diserang parasit, diare atau malaria?. Mereka gunakan khasiat tumbuhan. Peneliti menemukan, bahwa simpanse menempuh perjalanan jauh untuk menemukan tumbuhan Aspilia, dari keluarga Asteraceae. Daun kasar tumbuhan Aspilia meningkatkan aktivitas pencernaan dan membantu simpanse agar bisa lebih mudah menyingkirkan cacing tambang dan cacing perut lainnya. Di Tansania orang juga menggunakan khasiat tumbuhan ini.
Apa yang dilakukan monyet seperti simpanse, jika mereka diserang parasit, diare atau malaria?. Mereka gunakan khasiat tumbuhan. Peneliti menemukan, bahwa simpanse menempuh perjalanan jauh untuk menemukan tumbuhan Aspilia, dari keluarga Asteraceae. Daun kasar tumbuhan Aspilia meningkatkan aktivitas pencernaan dan membantu simpanse agar bisa lebih mudah menyingkirkan cacing tambang dan cacing perut lainnya. Di Tansania orang juga menggunakan khasiat tumbuhan ini.
Prem hitam Vitex Doniana juga disukai
monyet. Buah ini katanya bisa menolong jika digigit ular. Selain itu, pada
manusia buah ini juga mendorong kesembuhan setelah serangan virus seperti demam
kuning, dan mengurangi rasa sakit di masa haid.
Domba memperhatikan kebiasaan makan
ibunya dan memperhatikan tip makanan yang berguna. Jika diserang cacing,
binatang berkuku genap ini makan tumbuhan yang berkadar tanin tinggi. Demikian
hasil penelitian Universitas Utah State. Jika infeksi sudah berhasil diatasi, mereka
kembali mengkonsumsi makanan biasa.
4.Obat Alamiah bagi Ulat
Ulat jenis "beruang berburu
wol" juga punya obat sendiri. Ulat ini senang makan tumbuhan yang
mengandung alkaloid, jika diserang parasit.
Kupu-kupu raja melindungi anak-anaknya
dengan cara menempatkan telur di tumbuhan Asclepiadoideae. Tumbuhan ini
mengandung kardenolin dalam jumlah besar, yang menjadi racun bagi
musuh-musuhnya.
Lebah madu memproduksi propolis atau lem
lebah, yang sangat penting bagi eksistensi koloninya. Mereka menempatkan
propolis di jalan masuk menuju sarang. Dengan cara itu mereka melindungi diri
dari bibit penyakit. Ini juga bagus bagi manusia, karena bersifat anti bakteri,
mengurangi rasa sakit dan mencegah infeksi.
Di Meksiko, burung gereja dan burung
jenis Haemorhous Mexicanus menempatkan puntung rokok di sarang mereka. Nikotin
dari puntung rokok berkhasiat dalam memerangi tungau. Tapi peneliti
memperkirakan, puntung rokok juga membahayakan kesehatan burung itu sendiri.
Banyak pemilik anjing dan kucing
mengenal kebiasaan hewan peliharannya untuk makan rumput. Penyebabnya adalah
gangguan pada pencernaan yang bisa diatasi dengan rumput. Karena rumput jadi
obat alamiah untuk merangsang muntah.
Koala memakan ratusan jenis Eukaliptus.
Jika mereka memakan tumbuhan yang salah, mereka segera memakan tanah. Dengan
cara itu racun yang mungkin ada di tumbuhan tersebut bisa dinetralisir.
Monyet capuchin tidak punya kelambu.
Jadi mereka punya cara lain untuk melindungi diri dari gigitan serangga. Mereka
mengoles diri dengan bahan spesial anti nyamuk yang berasal dari racun dari hewan kaki seribu. Tujuannya, mencegah nyamuk
hinggap di kulit. Itu pengetahuan medis, yang dipelajari hewan lewat pengamatan
selama ribuan tahun, dan diberikan ke generasi berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar